Penggunaan parutan bawang merah untuk menurunkan demam di kalangan masyarakat memang sudah dikenal sejak lama. Meski tidak mengetahui secara persis apa kandungan bawang merah, ibu-ibu akan segera memarut bawang merah kemudian dibalurkan di bagian badan anak yang demam.
“Kandungan minyak atsiri dalam bawang merah dipercaya melancarkan peredaran darah menjadi lancar” kata Zaliman salah satu anggota kelompok program pendidikan profesi NERS Fakultas Ilmu Keperawatan Unissula Semarang saat memaparkan dalam sesi coffe morning RSI Sultan Agung belum lama ini.
Penelitian ini dilakukan, ujar Zaliman didasarkan pada sebuah keprihatinan tidak adanya cara non farmakologi yang dilakukan oleh tenaga medis untuk kurangi demam.
“Berangkat dari ini, kami melakukan semacam mini penelitian di ruang perawatan anak selama 3 hari. Ada 4 anak yang menjadi responden. Aplikasi dilakukan secara bertahan yaitu 10 pertama dan 10 menit kedua. Dilakukan pengukuran suhu terlebih dahulu sebelum dilakukan terapi dan 2 kali tiap 10 menit” papar Zaliman.
Dari hasil pengamatan, kata Zaliman yang didampingi oleh anggota lainnya, mendapatkan hasil ada penurunan suhu sekitar 0.4 s.d 0.5 Celcius. “Terapi ini dilakukan dengan memarut bawang merah kemudian dibalurkan pada punggung atau perut. Bisa juga dicampurkan dengan minyak kayu putih atau zaitun” ungkapnya.