Dalam sebuah lingkungan rumah sakit (rs) berpotensi menjadi tempat berkumpul dan menyebarnya infeksi. Agar tidak menyebar, setiap RS pasti memiliki sebuah unit yang menjalankan pencegahan dan pengendalian infeksi.
Tugas unit tersebut mencegah perluasan infeksi dan membahayakan semua orang yang berada di dalam atau luar lingkungan tersebut.
“RS berkewajiban mengutamakan pelayanan patient safety dan kepuasan customer melalui sebuah unit CSSD (Central Sterille Suplay Department)” kata kepala CSSD RSI Sultan Agung, NS Siwi Damayanti, S.Kep dalam sesi hospital touring mahasiswa Farmasi Unissula belum lama ini.
Mahasiswa farmasi Unissula berkeinginan mengetahui secara lanjut proses sterilisasi yang dilakukan CSSD RSI Sultan Agung.
Oleh Siwi, puluhan mahasiswa diperbolehkan melihat secara langsung proses sterilisasi di unit CSSD semisal semisal linen, instrumen bedah, instrumen ganti balut, instrumen partus, alat kesehatan (probe USG, Couter, sirkuit ventilator), handscun, kasa dsb.
Dengan sterilisasi alat kesehatan, lanjut Siwi akan menurunkan angka kejadian infeksi dan membantu mencegah serta menanggulangi infeksi yang diperoleh pada saat masuk rs. “Pada akhirnya, memutus mata rantai penularan infeksi dari peralatan dan bahan medis kepada pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan lingkungan rs” kata Siwi.
