Ada yang salah kaprah di sebagian masyarakat terkait pemberian antibiotik. Yakni memutuskan berhenti mengonsumsi antibiotik saat merasa tubuh sudah kembali sehat. Padahal antibiotik harus diminum hingga tuntas agar kuman tidak resisten atau kebal terhadap antibiotik.
“Minimal antibiotik dikonsumsi selama satu minggu. Bila melewati satu mnggu sebaiknya jangan dikonsumsi atau mematuhi petunjuk dokter. KSelalu cek kadaluarsanya sebelum mengkonsumsi.
Antibiotik tidak diperkenankan dikonsumsi secara sembarangan, penggunaannya harus sesuai dengan sakit yang diderita. Ada yang digunakan digunakan untuk infeksi, sakit gigi, dan luka. Selain itu ada yang bermanfaat untuk penyakit tifus, membunuh jamur dsb.
Pemberian antibiotik yang benar harus dipahami oleh seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu diperlukan peran serta aktif dari kader ataupun tenaga kesehatan untuk mengedukasi masyarakat.
