Biasanya ada kebiasaan-kebiasaan buruk yang muncul ketika datang musim penghujan. Dengan alasan tidak ada sinar matahari, seringkali kita memaksakan menggunakan sepatu yang lembab, menggantung pakaian selama berhari-hari bahkan malas mandi karena dingin.
Tentu saja, beberapa kebiasaan buruk seperti akan membuat jamur senang berkembang biak dan tumbuh subur pada kulit yang sering kita gunakan untuk beraktivitas. Seperti pada selangkangan, ketiak, jemari, lipatan kulit, lengan dsb.
“Jamur banyak ditemukan di musim penghujan karena menyukai habitat yang lembab dan menyukai tempat yang terdapat materi organic” ujar Putri Dwi Septiyani, S.Farm dalam sesi Promosi Kesehatan di RSI Sultan Agung beberapa waktu lalu.
Putri lantas membeberkan beberapa jenis jamur yang bisa menyebabkan gatal pada kulit. “Ada banyak jenis jamur. Namun, yang sering menyebabkan gatal antara lain jamur tinea padis yang terletak di kulit tangan, kaki, sela-sela jari. Ada juga tinea kapitis yang meyebabkan rasa gatal pada kulit dan rambut kepala. Tinea korporis yang mengakibatkan rasa gatal di sekitar anus dan organ genital” ujarnya.
Putri melanjutkan, jamur yang menyebabkan rasa gatal ini biasanya ditandai dengan kulit yang kemerahan atau coklat kehitaman. Tidak jarang pada seseorang yang terkena infeksi akan muncul benjolan-benjolan kecil di tepi kulit yang disertai rasa gatal dan kadangkala terjadi penebalan.
Yang dikawatirkan, penyebaran jamur kepada orang lain melalui persinggungan kulit, udara dan biasanya melalui media yang tidak steril semisal bantal, pakaian, handuk yang dipakai bergantian.
Meski demikian, Putri mengatakan, penanganan jamur selama tidak terjadi infeksi berkepanjangan cukup mudah. Yakni melalui pemberian obat-obatan anti jamur seperti sabun antiseptic, bedak dan salep. “Apabila diperlukan dokter akan memberikan obat-obatan antihistamin” katanya.
Untuk mengantisipasi penyebaran jamur di musim hujan seperti ini, Putri menghimbau untuk membiasakan pola hidup yang bersih dan sehat.
“Mengganti pakaian setiap hari dengan pakaian kering, mengeringkan handuk setelah digunakan, menghindari pemakaian pakaian orang lain yang sedang menderita jamu adalah contoh mudah agar kita terhindar dari jamur” pungkasnya.
